Pages - Menu

Kamis, 07 Maret 2019

Tugas 14 Model OSI Layer

MODEL OSI LAYER


Pengertian OSI Layer

   Open System Interconnection atau biasa disingkat OSI adalah sebuah model referensi dalam bentuk kerangka konseptual yang mendefinisikan standar koneksi untuk sebuah komputer.
   Tujuan dibuatnya model referensi OSI ini adalah agar menjadi rujukan untuk para vendor dan developer sehingga produk atau software yang mereka buat dapat bersifat interporate, yang berarti dapat bekerja sama dengan sistem atau produk lainnya tanpa harus melakukan upaya khusus dari si pengguna .

Model OSI yang terbagi menjadi 7 layer OSI ini terdiri dari:

1). 7 – Layer  : Application
2). 6 – Layer  : Presentation
3). 5 – Layer  : Session
4). 4 – Layer  : Transport
5). 3 – Layer  : Network
6). 2 – Layer  : Data-link
7). 1 – Layer  : Physical

Pengertian:

1).Aplication
       
Adalah
 layer atas yang berada dalam model OSI jaringan komputer yang dimana saat pengguna mengirim pesan dan menjadi lapisan terakhir pada sistem layer model OSI jaringan komputer pada saat pengguna menerima pesan.

2).Presentation
       
Adalah lapisan keenam dari bawah dalam model referensi jaringan terbuka OSI. Pada lapisan ini terjadi pembuatan struktur data yang didapatnya dari lapisan aplikasi ke sebuah format yang dapat ditransmisikan melalui jaringan. Presentation layer berfungsi untuk mentranslasikan data yang hendak ditransmisikan oleh aplikasi ke dalam format yang dapat ditransmisikan melalui jaringan.

3).Session 
       Adalah
 lapisan kelima dari bawah dalam model referensi jaringan OSI, yang mengizinkan sesi koneksi antara node dalam sebuah jaringan dibuat atau dihancurkan. Lapisan sesi tidak tahu menahu mengenai efisiensi dan keandalan dalam transfer data antara node-node tersebut, karena fungsi-fungsi tersebut disediakan oleh empat lapisan di bawahnya dari dalam model OSI (lapisan fisik, lapisan data-link, lapisan jaringan dan lapisan transport).

4).Transport Layer
        Adalah
 
Transport Layer adalah Layer yang dapat menggabungkan beberapa koneksi transport ke jaringan koneksi yang sama. Transport Layer ini bertanggung jawab untuk mengirimkan data ke proses aplikasi yang sesuai dengan komputer host. 

5).Network Layer
       
Adalah Network layer adalah suatu lapisan yang berada dalam Lapisan OSI jaringan komputer yang terdiri dari 7 buah layer. Lapisan network layer tersebut adalah lapisan yang bekerja antara lapisan data link dan lapisan transport. 
6).Data-Link
     
Adalah salah satu dari ketujuh macam layer atau lapisan yang terdapat pada OSI Reference Model For Open Networking. Dalam proses transmisi data yang terjadi, data link layer merupakan layer ke – 6 bagi transmitter atau pengirim data, dan merupakan layer kedua bagi receiver, atau mereka yang menerima data.
7).Phsycal Layer
       
Adalah Physical Layer adalah layer terbawah dari layer OSI model dari jaringan komputer. Lapisan ini berhubungan dengan masalah listrik, prosedural,mengaktifkan, menjaga, dan menonaktifkan hubungan fisik. Lapisan ini juga berhubungan dengan tingkatan karakter, voltase, waktu perubahan voltase, jarak maksimal transmisi, konektor fisik, dan hal-hal lain yang berhubungan dengan fisik. Perangkat yang beroperasi di layer ini adalah hub, repeater, network adapter/network interface card, dan host bus adapter (digunakan di storage area network).

Tugas 13 Membuat Kabel LAN

Membuat Kabel LAN

  • Alat dan Bahan

1.Tang Crimping
Hasil gambar untuk TANG CRIMPING

2. Kabel LAN
Hasil gambar untuk KABEL LAN

3. Konektor RJ45

Hasil gambar untuk konektor rj 45 
  • Urutan Kabel LAN
STRAIGHT
   Kabel straight mempunyai urutan warna yang sama di kedua ujungnya.Urutan dari PIN 1 – 8


1. Orange Putih
2. Orange
3. Hijau Putih
4. Biru
5. Biru Putih
6. Hijau
7. Coklat Putih
8. Coklat

CROSS
       Kabel cross mempunyai urutan warna yang berbeda di salah satu ujungnya.Di salah satu ujungnya buat seperti:

1. Hijau Putih.
2. Hijau.
3. Orange Putih.
4. Biru.
5. Biru Putih.
6. Orange.
7. Coklat Putih.
8. Coklat.

  • Cara Pasang Kabel LAN
  1.  Potong panjang kabel sesuai kebutuhan.
  2. Kuliti bungkus luar kabel,seruas jari kelingking saja.Hati-hati kabel kecil didalamnya terpotong.
  3. Urut-urut kabel kecil didalamnya agar lurus,agar mudah dimasukkan ke konektor RJ45 nya.
  4. Masukkan kabel ke konektor RJ45nya,pastikan semua ujungnya sampai mentok di konektornya.Agar kabelnya tergigit oleh tembaga konektornya.
  5. Jepit konektornya pakai tang crimping,posisi kabel jangan sampai tertarik atau pastikan masuk dengan benar kabelnya.
  6. Anda sudah selesai.
  • Cara Test Kabel LAN 
     Setelah kita membuat kabelnya,sekarang kita test apakah kabel tersebut pembuatannya sudah benar apa belum.Kita bisa menggunakan alat test kabel LAN ataupun langsung coba pasang ke komputer atau perangkat jaringan.
     Test kabel LAN dengan cable tester,alat untuk menguji hasil crimpingan kabel kita,indikatornya cukup mudah,anda hanya perhatikan lampu di cable tester itu.Pastikan 8 lampu menyala berurutan tanpa ada yang mati.